Senin, 14 Maret 2011

Apakah serambi benua?

Kalau kau berpikir tentang Samudera Atlantik, kau akan memikirkan permukaan air. Tapi ada apa di bawah air, di dasar lautan? Coba bayangkan seandainya kita melakukan penyelaman dari New York, terus ke timur melintasi Samudera Atlantik. Beginilah gambaran keadaan dasar lautan saat kita bergerak melintasinya.
Sepanjang sekitar tiga ratus kilometer, dasar lautan perlahan-lahan menurun. Pada umumnya rata, tapi kadang-kadang ada lembah berbentuk atau jurang. Ini adalah serambi benua. Serambi continental adalah bagian dari benua Amerika Utara. Hanya saja kebetulan terlalu rendah untuk dapat berada di atas lautan.
Pada kedalaman sekitar tiga ratus enampuluh meter, serambi ini tiba-tiba berakhir.. tidak lagi melandai, tapi langsung menurun drastic. Ini adalah ujung continental atau lereng, dan langsung menurun ke kedalaman lautan.
Terus bergerak melewati lereng, kedalaman lautan sekitar empat kilometer. Kita sekarang melintasi laut dalam. Di sini dasar lautan sangat rata. Disebut dataran abyssal. Abyss sendiri berarti jurang yang  dalam di bawah lautan. Dataran abyssal menutupi sekitar sepertiga dasar lautan dan merupakan salah satu tempat paling datar yang ada di atas bumi.
Saat kita terus bergerak melintasi lautan, kita mencapai daerah di mana ada benjolan-bejolan pada dasar lautan. Beberapa benjolan ini seukuran bukit. Ini disebut barisan bukit pertengahan atlantik. Di dekat pusat barisan bukit ini bukit-bukit meninggi dan lebih curam, dan beberapa menonjol seperti gunung sampai ketinggian seratus lima puluh meter dari permukaan laut.
Diantara gunung adalah lembah dalam dengan dasar rata. Tepat di tengah barisan bukit terdapat lembah yang terbesar. Disebut celah tangah lautan. Celah ini seperti retakan di antara dua bagian barisan bukit.
Saat kita terus ke timur, kita akan melewati dataran abyssal lagi. Dataran ini melandai ke atas ke serambi benua Portugal. Dan beginilah gambaran dasar Samudera Atlantik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar